BERPIKIRLAH CUKUP DENGAN APA YANG KAU MILIKI

Kamis, 24 Oktober 2013

BAB II AL QUR'AN SURAH AL MUJADILAH, 58:11 DAN SURAHAL JUMU'AH, 62: 9-10

BAB. II
Al-Qur’an Surah Al-Mujadilah, 58: 11 dan Surah Al-Jumu’ah, 62: 9-11
A.    Al-QUR’AN SURAH AL-MUJADILAH 58: 11, TENTANG KEUNGGULAN ORANG YANG BERIMAN DAN BERILMU

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا فِي الْمَجَالِسِ فَافْسَحُوا يَفْسَحِ اللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ انْشُزُوا فَانْشُزُوا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ ۚ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ
b.         Terjemahan Ayat
“Hi orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu: ‘berlapang-lapanglah dalam majelis’, maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberikan kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan; ‘Berdirilah kamu’, maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kamu dan orang-orang yang di beri ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah maha mngetahui apa yang kamu kerjakan,” (Q.S Al-Mujadilah, 58; 11)


            Kesimpulan
Kesimpulan isi atau kandungan ayat 11 aurah Al-Mujadilah antara lain sebagai berikut:
a.       Suruhan untuk memberikan kelapangan kepada orang lain dalam majelis ilmu, majelis zikir, dan segala majelis yang sifatnya menaati Allah SWT dan rasul-nya.
b.      Apabila disuruh bangun untuk melakukan hal-hal yang baik dan diridai Allah, maka penuhilah suruhan tersebut dengan segera dan dengan cara yang sebaik-baiknya.
c.       Allah SWT mengangkat orang-orang beriman atas orang-orang yang tidak beriman beberapa derajat tingginya, dan Allah SWT mengangkat orang-orang beriman dan berilmu pengetahuan atas orang-orang yang beriman tetapi tidak berilmu pengetahuan beberapa derajat tingginya. Ringkasnya Allah SWT meninggikan derajar orang-orang beriman, teristimewa orang-orang beriman lagi berilmu pengetahuan.
Penjelasan
a.       Ayat Al-Qur’an surah Al-Mujadilah ayat 11 isinya antara lain berkaitan dengan adab atau tatakrama yang harus diterapkan dalam majelis-majelis yang baik dan diridai Allah SWT. Misalnya majelis ta’lim, majelis ilmu pengetahuan dan teknologi, majelis zikir, dan majelis salat jum’at berjamaah.
b.      Adab atau tata krama yag dimaksud yaitu memberikan kelapangan kepada orang-orang  yang akan mengunjungi yang berada dalam majelis-majelis tersebut dengan cara, seperti; mempersilakan orang lain yang datang belakangan untuk duduk di samping kita sekiranya masih kosong, menciptakan suasana nyaman, mewujudkan rasa persaudaraan, saling menghormati dan saling menyayangi, serta tidak boleh menyuruh orang lain yang lebih dulu menempati tempat duduknya untuk pindah ke tempat lain tanpa alasan yang diberikan oleh syara.
c.       Mukmin/mukminah apabila diperitah Allah SWTndan rasul-nya untuk bangun melaksanakan hal-hal yang baik yang di ridai-nya, seperti salat, menuntut ilmu, berjuang di jalan Allah, dan membiasakan diri dengan akhlak terpuji, maka perintah tersebut hendaknya segera ndilaksanakan dengan niat ikhlas dan sesuai dengan ketentuan syara.
d.      Ilmu pengetahuan mempunyai banyak keutamaan. Perbuatan ibadah yang tidak dikerjakan sesuai dengan ilmu tentang ibdah tersebut, tentu tidak akan di terima Allah SWT.


B.     SURAH AL-JUMU’AH, 62: 9-10, TENTANG DORONGAN AGAR RAJIN BERIBADAH DAN GIAT BEKERJA


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا نُودِيَ لِلصَّلَاةِ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَىٰ ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ ۚ ذَٰلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ
      “Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan salat pada hari jum’at,maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkan lah jual beli, yang demikian itu lebih baaik bagimu. Jika kamu mengetahui,”
فَإِذَا قُضِيَتِ الصَّلَاةُ فَانْتَشِرُوا فِي الْأَرْضِ وَابْتَغُوا مِنْ فَضْلِ اللَّهِ وَاذْكُرُوا اللَّهَ كَثِيرًا لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
      “Apabila telah ditunaikan salat, maka bertebaralah kamu di muka bumi dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung.”(Q.S Al-Jumu’ah, 62: 9-10)
a)      Kesimpulan
Kesimpilan dari Al-Qur’an Surah Al-Jumu’ah: 9-10 tersebut adalah:
§  Seruan Allah SWT terhadap orang-orang beriman atau umat islam yang telah memenuhi syarat-syarat sebagai mukalaf untuk melaksanakan salat jumat. Agar dapat melaksanakan salat jumat umat islam diwajibkan untuk meninggalkan segala pekerjaannya, seperti menuntut ilmu dan berjual-beli umat islam yang memenuhi aeruan Alah SWT tersebut tentu akan memperolrh banyak hikmah.
§  Umat islam yang telah selesai menunaikan salat diperintah Allah SWT untuk berusaha atau bekerja agar memperoleh karunia-nya, karunia Allah SWT itu antara lain: ilmu pengetahuan, harta benda, jabatan, kesehatan, kekuatan, kedamaian, dan kesejahteraan. Di mana pun dan kapan pun kaum muslimin berada serta apa pun yang mereka kerjakan,. Mereka di tuntut oleh agamanya agar selalu mengingat Allah SWT. Insya Allah dengan cara-cara seperti itu umat islam akan meraih keberuntungan.
Mengacu kepasa Q.S. Al-Jumu’ah: 9-10, umat islam diperintah oleh agamanya agar senantiasa berdisiplin dalam menunaikan ibadah wajib, seperti salat, dan selalu giat berusaha atau bekerja sesuai dengan nilai-nilai islam (etos kerja yang islami). Termasuk ke dalam etos kerja yang islami antara lain : belajar secara sungguh-sumgguh, bekerja keras, dan berkrya secara produktif sehingga dapat mendorong keadaan ke arah yang lebih maju.




7 komentar: